Pohon Pepayaku....

Inna lillahi wainna ilaihi roji'in....
Cuma kalimat ini yang terucap waktu pagi-pagi liat pohon pepaya udah di tebang orang. Padahal pohonnya udah mulai berbuah. walau aku ikatkan untuk tali jemuranku, ternyata pohonnya baekkkkkk banget, masih mau berbuah. berhubung jemuran aluminiumku letaknya di bawah pohon mangga yang kehalang sinar matahari, maka aku buat tambahan jemuran tali lagi. salah satu talinya aku ikatkan di pohon pepaya ini. ahhhh.....ternyata liat pohon pepaya orang berbuah itu juga menyakitkan ya bagi yang sirik. pohon pepayaku tidak menghalangi siapa-siapa, tidak mengganggu halaman orang, kenapa di tebang juga? ternyata banyak orang di sekitar kita yang pura-purra baek, atau pura-pura jahat. tinggal kita aja bagaimana menghadapinya. Walaupun begitu aku ikhlaskan semuanya. apalagi di godain suami katanya kasihkan aja apa yang di ambil orang. rezeki buat kita. (ternyata salah satu besi jemuran aluminiumku hilang juga) tumben, suamiku agak bijak kali ini. hihihi.... yah...gimana lagi, padahal pohon pepaya di kasih tetangga yang baek hati. di suruh ngambil pohon pepaya malaysia yang banyak tumbuh di depan rumahnya. sama uwak kami pindahlah ke samping rumah. eh, subur banget pohonnya. gimanapun makasih buat tetanggaku yang sudah memberi pohon pepaya ini. walau sekarang tinggal batangnya doang. semoga pohon pepaya yang di tebang ini, menjadi pohon kesekian yang menolongku masuk surga nanti. aminnnn.......buat yang udah memotong pohon pepayaku dengan sadar dan mencuri satu besi jemuran aluminiumku , aku doakan semoga mendapat kepuasan yang teramat sangat, dan hasil dari penjualan besi jemuranku bisa menambah untuk membeli makanan bagi keluarganya. aminnn......

Edit : Tanggal 7 September 2014, tiba-tiba besi jemuaranku nongol di antara pohon daun suji belakang rumah tetangga. hmmm......hey....you...wanna playing with me??? grrrrrrrrrrrrrrrrr...........